Kamis, 15 September 2011

Heboh ''Ayam Kampus" Di Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Pakai Topeng, ‘’Ayam Kampus’’ Beri Testimoni
MALANG – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dibuat heboh dengan kehadiran seorang mahasiswi yang mengaku sebagai ayam kampus. Kehebohan terjadi saat mahasiswi yang punya “double job” itu berbagi cerita tentang dunia hitam yang digelutinya hingga saat ini.

Gita, ayam kampus yang sudah melanglang buana itu memang sengaja dihadirkan panitia seminar kesehatan mahasiswa, Malang punya cerita mengupas tuntas seputar HIV/AIDS dan free seks yang digelar di basement Dome UMM, Kamis (23/6) kemarin. Mahasiswi yang masih berumur 22 tahun itu memberikan testimoni tentang pergaulan seks bebas hingga dia terjerumus sebagai ayam kampus.“Jangan samakan ayam kampus dengan PSK. Kalau ayam kampus melakukannya sesuai dengan kebutuhan uang, kalau PSK biasanya sudah menjadi profesi untuk kebutuhan semuanya,” kata Gita yang mengenakan topeng diwajahnya.

Saat Gita menyampaikan testimoninya, para mahasiswa yang mendengarkan sangat antusias. Sebelum testimony disampaikan, beberapa mahasiswa yang sebelumnya berada di kursi belakang dan tengah langsung pindah ke depan. Agar bisa melihat dan mendengarkan testimony dengan baik.

Saat ada pernyataan-pernyataan yang membuat miris, para mahasiswa langsung bereaksi dan suara gerrr-gerrr terdengar di aula basement Dome UMM. “Kedua orang tua saya sibuk. Ibu saya dosen. Mungkin saya termasuk anak yang kurang kasih sayang dari orang tua,” ungkapnya langsung disambut gerr-geraan dari para mahasiswa.

Dia mengenal dunia seks bebas sejak tahun 2009 lalu. Awal mulanya hanya dikenalkan dengan teman-temannya dengan dunia malam. Kelamaan kenal dengan mucikari dan akhirnya terjerumus ke dunia hitam. “Kali pertama saya berhubungan seks bebas dengan pacar saya. Setelah itu, saya juga sempat masuk dalam jaringan mucikari dan sekarang sudah lepas. Akibat perbuatan itu, saya sudah punya anak satu,” ujar perempuan kelahiran tahun 1988 itu. Meski masih terjun di dunia hitam, perempuan yang pernah kuliah di UKI Jakarta itu punya keinginan kuat untuk bisa terlepas dari dunia hitam dan melakoni hidup dengan normal. “Keinginan saya bisa menikah dan melakoni kehidupan normal dengan keluargaku,” harapnya.

Ketua Umum PIK Sehati UMM, Hedrawan ADC berharap dari testimoni yang disampaikan para nara sumber akan dapat pelajaran bagi para mahasiswa untuk dapat menjaga pergaulannya dari hal-hal yang negative. Selain ayam kampung, PIK Sehati yang menggelar acara itu juga menghadirkan orang hidup dengan HIV (ODHA) dan juga Viru Devana Miss HIV/AIDS yang juga sekretaris IWAMA.

Comments :

0 komentar to “Heboh ''Ayam Kampus" Di Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang”

Posting Komentar

 

Copyright © 2009 by Berita Adadi

Template by Blogger Templates | Powered by Blogger